Polip Empedu

Polip adalah membran mukosa yang mengalami hipertrofi atau radang sehingga ukuran sel membesar. Polip terbagi atas dua jenis, yaitu polip bertangkai dan polip sessile. Polip dapt muncul pada beberapa bagian dalam tubuh seperti hidung bahkan empedu.

Berdasarkan bentuknya, polip dibedakan menjadi polip bertangkai dan polip sessile. Polip bertangkai menempel pada dinding organ dengan tangkai yang pendek dan tebal atau panjang dan titpis, sedangkan polip sessile tumbuh langsung dari dinding organ. Polip yang baru tumbuh biasanya berupa polip sessile dan akan berkembang menjadi polip bertangkai bila polip sudah matang.

Polip empedu yakni penonjolan ke dalam lumen kantung empedu. Penonjolan tersebut bisa adalah neoplasma atau bukan. ga ada sensor yg gampang & cepat buat kantung empedu, & sensor histologi dari polip kantung empedu rata-rata tak mengijinkan, Polip kantung empedu yaitu 95 persen kasus lesi non neoplastik terhadap kantung empedu. Adenoma adalah polip neoplastik yg terutama, sedangkan polip kolesterol yakni kategori yg tersering kepada polip kantung empedu. Polip ini yaitu hasil dari penumpukkan makrofag berisi lipid terhadap lamina propia & bukan ialah neoplasma sejati. Polip yg lebih mungil dari 1 centimeter tidak ingin berkembang jadi keganasan.

Gejala Polip Empedu

- Mual

- Muntah-muntah

- Sakit perut

Polip cenderung tumbuh kembali jika penyebabnya (alergi maupun infeksi) tidak terkontrol, pemakaian obat polip empedu bisa memperlambat atau mencegah kekambuhan. Tetapi jika kekambuhan ini sifatnya berat, sebaiknya dilakukan pembedahan. Prinsip pengobatan dari polip empedu yaitu mengatasi polipnya dan menghindari penyebab atau faktor faktor yang mendorong terjadinya polip, bila polip kecil dilakukan pengobatan dengan obat-obatan oral. Namun bila polip besar dan tidak dimungkinan dengan pengobatan oral maka harus dilakukan operasi pengangkatan polip.

Share on Facebook Twitter Google+

Produk Lainnya : Polip Empedu